Kerinci, Pribhumi.com – Wacana Kementerian Pertanian dalam percepatan pelaksanaan program hilirisasi komoditas prioritas perkebunan disambut baik para petani. Apalagi dalam beberapa tahun ini harga kayu manis anjlok. Hal ini mempengaruhi perekonomian masyarakat yang mayoritas sebagai petani kayu manis.
Saat ini harga kayu manis hitam basah di tingkat petani yakni Rp14.000 hingga Rp15.000 per kg. Hal ini tidak sebanding dengan masa tunggu panen yang mencapai belasan tahun. Padahal, harga sebelum pandemi berada di kisaran Rp25.000 hingga Rp27.000 per kg nya.
Para petani berharap hilirisasi akan memberi nilai tambah sehingga bisa menaikkan harga kayu manis di tingkat petani yang sudah lama harganya anjlok.
Sumber Berita: Metrotv